
Hasil Nabung 7 Tahun, Lenyap Dalam 2 Jam
Leon Hartono
168,152 views • 1 month ago
Video Summary
Seorang investor kehilangan hampir 90% portofolionya, senilai 159 juta, dalam waktu hanya 2 jam karena transaksi yang mencurigakan di aplikasi sekuritas yang sudah digunakannya selama bertahun-tahun. Kejadian ini terjadi setelah dia mencoba masuk ke akunnya dan mengalami "failed credential", namun setelah mengganti password, ia berhasil masuk dan menemukan portofolionya lenyap.
Pelaku diduga melakukan jual beli saham secara masif dalam hitungan detik, tanpa menarik dana ke rekening pribadi, melainkan menggunakannya untuk membeli dan menjual saham small caps dan waran. Meskipun telah melaporkan kejadian ini ke pihak sekuritas dan pusat penanganan pengaduan, proses investigasi masih berjalan dan belum ada solusi konkret yang ditawarkan, termasuk penanganan terhadap transaksi yang sangat cepat dan mencurigakan tersebut.
Short Highlights
- Kehilangan hampir 90% portofolio investasi senilai 159 juta dalam waktu 2 jam.
- Transaksi mencurigakan terjadi melalui aplikasi sekuritas, melibatkan jual beli saham small caps dan waran dalam hitungan detik.
- Upaya login awal gagal dengan pesan "failed credential", namun setelah mengganti password, akun bisa diakses dengan portofolio yang lenyap.
- Investigasi oleh pihak sekuritas sedang berlangsung, namun belum ada hasil yang memuaskan atau solusi yang ditawarkan.
- Pentingnya kesadaran akan keamanan siber dalam investasi dan perlunya perlindungan yang lebih baik dari pihak sekuritas.
Key Details
Pengalaman Pribadi dan Kerugian Investasi [00:00]
- Pengalaman pribadi sebagai ibu rumah tangga yang mengelola keuangan keluarga dan mulai berinvestasi sejak tahun 2016.
- Menggunakan aplikasi sekuritas untuk investasi dan pernah aktif melakukan trading.
- Mengalami kerugian signifikan, hampir 90% dari portofolio investasi senilai 159 juta (sekitar Rp 160 juta) dalam waktu 2 jam.
- Transaksi mencurigakan terjadi di luar jam perdagangan, setelah jam kerja.
"Gua benar-benar full ngurus anak dan gua nidurin mereka. Gua mereka tidur like jam 09.00 and then after that gua setiap hari tanpa absen gua pasti buka sekuritas ini setiap hari."
Kronologi Kejadian dan Dugaan Pembobolan [00:33]
- Maraknya berita nasabah yang kebobolan akun sekuritas belakangan ini.
- Mengalami kasus serupa di mana akun sekuritasnya dibobol, berbeda dengan kasus pembobolan RDN yang diberitakan.
- Kehilangan dana sebesar 159 juta sekian, menyisakan sekitar 160 juta dari total portofolio awal R180 juta.
- Kerugian terjadi dalam waktu 2 jam di hari yang sama, disadari setelah jam perdagangan berakhir.
"Belakangan ini lagi banyak banget ya berita tentang nasabah yang kebobolan gitu kena hack ini."
Penggunaan Aplikasi Sekuritas dan Perjalanannya [02:43]
- Sudah lama menggunakan aplikasi sekuritas tersebut, namun bukan aplikasi pertamanya sejak memulai trading di tahun 2016.
- Pindah ke aplikasi yang sekarang digunakan sekitar tahun 2018 atau 2019 karena fitur yang lebih user-friendly dan kemampuan screening yang lebih baik.
- Aplikasi tersebut dikenal sebagai salah satu top three sekuritas di Indonesia dan berasal dari internasional.
- Merasa aplikasi tersebut sangat nyaman digunakan dan menjadi saksi perjalanan investasinya.
"Benar-benar dari awal gua trading sebenarnya gua enggak pakai ini. Ini not my first ini ya sekuritas yang gua pakai bukan yang ini sebenarnya."
Pengelolaan Keuangan dan Motivasi Investasi [07:04]
- Sebelumnya berstatus sebagai ibu rumah tangga dengan tiga anak, berusaha mengelola uang keluarga dari hasil hemat bulanan.
- Target menabung Rp500.000 hingga Rp1.000.000 per bulan, yang terasa berat di tengah pengeluaran tahunan seperti PBB dan asuransi.
- Dana yang terkumpul dari hasil hemat digunakan untuk trading dan investasi.
- Pengalaman ini membentuk dasar untuk mulai berinvestasi dan akhirnya mencintai dunia trading.
"Dan gua benar-benar full ngurus anak di rumah gitu. Gua benar-benar full ngurus anak dan gua nidurin mereka."
Reaksi Awal dan Kebingungan Saat Mengetahui Kerugian [10:10]
- Reaksi pertama saat melihat portofolio minus 90% dalam sekejap adalah blank dan kosong.
- Sempat berpikir sistem mengalami glitch dan mencoba melakukan uninstall/install ulang aplikasi.
- Kaget luar biasa dan mempertanyakan apakah salah lihat.
- Merasa ini adalah "cherry on top" dari masalah hidup yang sedang dihadapi.
- Tidak bisa menangis atau bereaksi berlebihan, hanya bisa bengong.
"Ah, waktu itu gua blank sesaat sih. Jadi benar-benar gua kosong. Waktu itu gua benar-benar kosong."
Dampak dan Reaksi Suami [12:01]
- Berbicara dengan suami tentang kejadian tersebut, suami terlihat kaget namun tidak bisa marah karena mereka menjalani investasi ini bersama.
- Suami selalu mendukung dan mengetahui setiap langkah investasi yang dilakukan.
- Speaker yang justru menenangkan suaminya dan berjanji akan berusaha mencari jalan untuk mengembalikan dana tersebut.
"Gua tahu dia sebenarnya kaget banget mungkin mau marah enggak bisa marah ya. Karena kan dia dari awal gua trading ini benar-benar kita tuh berdua tuh benar-benar jalanin bareng-bareng lah."
Struktur Portofolio dan Gaya Investasi [12:53]
- Portofolio mayoritas berisi saham LQ45 dan top banks seperti BBRI, BBCA, dan BMRI.
- Fokus pada investasi ini baru dilakukan 2-3 tahun terakhir setelah mulai bekerja.
- Memilih saham-saham tersebut karena bermain aman dan tidak memiliki ekspektasi keuntungan yang luar biasa tinggi hingga minus 90%.
"Yes, of course. Enggak, enggak lah. Gua play it safe lah benar-benar karena gua dapetin duit ini enggak mudah, Leon gitu."
Kronologi Dugaan Peretasan dan Transaksi Mencurigakan [14:04]
- Kejadian terjadi pada hari Kamis, 2 minggu lalu (tanggal 4).
- Baru saja gajian dan melakukan deposit serta membeli saham BCA.
- Saat mencoba login ke aplikasi, muncul pesan "failed credential" berulang kali.
- Setelah berhasil mengganti password, portofolio ditemukan lenyap dan dipenuhi ratusan transaksi jual beli saham dalam waktu sangat singkat.
- Transaksi melibatkan saham yang tidak dikenal dan waran, dengan jual beli terjadi dalam hitungan detik.
"Ee gua jelasin kronologinya ya mungkin ee kan waktu itu minggu lalu tuh hari Jumat tuh kita hari libur."
Mekanisme Pembobolan dan Dugaan Pelaku [17:50]
- Pelaku menjual saham yang dimiliki dan menggunakan dana tersebut untuk membeli saham-saham small cap dan waran, kemudian menjualnya lagi secara masif.
- Tidak ada penarikan dana ke rekening pribadi pelaku, melainkan hanya transaksi jual beli di dalam akun nasabah.
- Dugaan pelaku adalah pihak yang "nyangkut" di saham tertentu dan berusaha lepas dengan menciptakan transaksi.
- Transaksi ini melibatkan lawan yang membeli dan menjual, menunjukkan adanya pihak lain yang terlibat.
"Oh jadi caranya dia itu dia berarti BCA lu dijual semua. BCI IBM lu dijual semua."
Proses Pelaporan dan Respons Pihak Sekuritas [21:11]
- Setelah kejadian, mencoba komplain ke pusat sekuritas pada hari Senin karena akhir pekan adalah hari libur.
- Mengikuti prosedur dengan email dan menghubungi sales support, lalu datang ke kantor pusat.
- CS mengakui sudah mengetahui kasus serupa namun tidak memberikan detail teknis mengenai log transaksi.
- Pihak sekuritas menyatakan password tidak diganti sebelum login berhasil, yang menimbulkan kebingungan.
- Proses pengaduan mengikuti aturan OJK, di mana sekuritas memiliki waktu 10 hari kerja untuk merespons.
- Ada indikasi percobaan masuk akun dari perangkat yang tidak dikenal (Android) dari lokasi yang berbeda dari Jakarta.
"Ee, gua sempat ke pusat untuk komplain gitu. Jadi itu kan over the weekend yang long weekend kan gitu. Jadi hari Seninnya itu gua baru bisa ngurus ini."
Kekhawatiran dan Harapan Terhadap Sistem Keamanan [29:01]
- Kecewa dengan kurangnya lapisan perlindungan pada sistem sekuritas, terutama mengingat banyaknya transaksi mencurigakan dalam waktu singkat.
- Bandingkan dengan sistem keamanan kartu kredit yang langsung memblokir transaksi asing.
- Berharap pihak sekuritas dapat menyelesaikan masalah ini secara internal dengan baik, mengingat jumlah nasabah yang banyak.
- Ingin agar kejadian ini menjadi pelajaran dan tidak terulang pada nasabah lain.
"Gua bingung gua harus ke mana gitu. Karena kan gua pikir kan e harusnya sebagai sekuritas kan lu punya layer of protection ya, kok enggak ada gitu."
Other People Also See



